Yang Aku Tahu

Rabu, 07 Oktober 2009

Internet Gratis Indosat

Siapa yang tidak mw internetan gratis, disini saya akan berikan tips supaya internetan gratis kapan saja dan dimana saja. Dengan kemajuan teknologi jaman sekarang, kebanyakan handphone memiliki fitur GPRS/3G/HSDPA. Dengan adanya fasilitas ini kita bisa browsing internet kapan saja dan dimana saja. Ahhh... udah ahh... Saya gak bisa ngomong banyak.

Ini yang harus kamu sediakan untuk tips ini :
1. Handphone Sony Ericsson tipe tertentu atau handphone yang menyediakan setting proxy.
2. Yang pasti SIM Card Indosat IM3 atau Mentari yang masih aktif.
3. Opera Mini yang sudah saya modif.
Opera Mini 4.2 Indonesia
Opera Mini 5 Beta
4. Setting handphone kamu seperti ini :
APN : indosatgprs
Username : indosat
Password : indosat
Proxy : 10.19.19.19
Port : 8080

Mumpung bugs ini belum ditambal sama Indosat sebaiknya kamu puas-puasin deh internetan gratis.

Rabu, 24 Juni 2009

Menghitung Selisih dua buah Tanggal di VB 6.0

Pernahkah Anda mengalami kesulitan saat menghitung selisih dua buah tanggal berdasarkan selang waktu tertentu; apakah hari (d), bulan (m), atau tahun (yyyy)? Berikut ini solusinya dengan menggunakan fungsi DateDiff.

Kode::
'Deskripsi: Menghitung selisih dua buah tanggal yang diketahui berdasarkan
' (selang waktu) tertentu, apakah hari (d), bulan (m),
' atau tahun (yyyy), menggunakan fungsi DateDiff.
'Pembuat : Masino Sinaga (admin@masinosinaga.com)
'Diupload : Minggu, 12 Mei 2002
'Persiapan: 1. Buat 1 Project baru dengan 1 Form dan 1 Commandbutton
' 2. Copy-kan coding berikut ke dalam editor form yang bertalian
'----------------------------------------------------------------------------

Private Sub Command1_Click()
Dim hari As Integer, bulan As Integer, tahun As Integer
hari = DateTime.DateDiff("d", _
CDate("22/01/1973"), _
CDate("22/01/2002")) '--> Menghasilkan 10592

bulan = DateTime.DateDiff("m", _
CDate("22/01/1973"), _
CDate("22/01/2002")) '--> Menghasilkan 348

tahun = DateTime.DateDiff("yyyy", _
CDate("22/01/1973"), _
CDate("22/01/2002")) '--> Menghasilkan 29

MsgBox "Selisih antara tanggal 22/01/1973" & vbCrLf & _
"dengan tanggal 22/01/2002 " & vbCrLf & _
"menghasilkan sebagai berikut: " & vbCrLf & _
"" & vbCrLf & _
" " & Format(hari, "#,#") & " hari, ATAU" & vbCrLf & _
" " & Format(bulan, "#,#") & " bulan, ATAU" & vbCrLf & _
" " & Format(tahun, "#,#") & " tahun", _
vbInformation, "DateDiff"
End Sub

Sumber dari Masino Sinaga

Senin, 08 Juni 2009

Accelerated Graphics Port

Bus AGP, singkatan dari Accelerated Graphics Port adalah sebuah bus yang dikhususkan sebagai bus pendukung kartu grafis berkinerja tinggi, menggantikan bus ISA, bus VESA atau bus PCI yang sebelumnya digunakan.

Spesifikasi AGP pertama kali (1.0) dibuat oleh Intel dalam seri chipset Intel 440 pada Juli tahun 1996. Sebenarnya AGP dibuat berdasarkan bus PCI, tapi memiliki beberapa kemampuan yang lebih baik. Selain itu, secara fisik, logis dan secara elektronik, AGP bersifat independen dari PCI. Tidak seperti bus PCI yang dalam sebuah sistem bisa terdapat beberapa slot, dalam sebuah sistem, hanya boleh terdapat satu buah slot AGP saja.

Spesifikasi AGP 1.0 bekerja dengan kecepatan 66 MHz (AGP 1x) atau 133 MHz (AGP 2x), 32-bit, dan menggunakan pensinyalan 3.3 Volt. AGP versi 2.0 dirilis pada Mei 1998 menambahkan kecepatan hingga 266 MHz (AGP 4x), serta tegangan yang lebih rendah, 1.5 Volt. Versi terakhir dari AGP adalah AGP 3.0 yang umumnya disebut sebagai AGP 8x yang dirilis pada November 2000. Spesifikasi ini mendefinisikan kecepatan hingga 533 MHz sehingga mengizinkan throughput teoritis hingga 2133 Megabyte/detik (dua kali lebih tinggi dibandingkan dengan AGP 4x). Meskipun demikian, pada kenyataannya kinerja yang ditunjukkan oleh AGP 8x tidak benar-benar dua kali lebih tinggi dibandingkan AGP 4x, karena beberapa alasan teknis.


Spesifikasi AGP Diperkenalkan






Kecepatan


Tegangan Maksimum troughput
1x Juli 1996






66 MHz (1 x 66 MHz), 32-bit


3.3 Volt 266 MByte/detik
2x Juli 1996






133 MHz (2 x 66 MHz), 32-bit


3.3 Volt 533 MByte/detik
4x Mei 1998






266 MHz (4 x 66 MHz), 32-bit


1.5 Volt 1066 MByte/detik
8x November 2000






533 MHz (8 x 66 MHz), 32-bit


1.5 Volt 2133 MByte/detik

Selain empat spesifikasi AGP di atas, ada lagi spesifikasi AGP yang dinamakan dengan AGP Pro. Versi 1.0 dari AGP Pro diperkenalkan pada bulan Agustus 1998 lalu direvisi dengan versi 1.1a pada bulan April 1999. AGP Pro memiliki slot yang lebih panjang dibandingkan dengan slot AGP biasa, dengan tambahan pada daya yang dapat didukungnya, yakni hingga 110 Watt, lebih besar 25 Watt dari AGP biasa yang hanya 85 Watt. Jika dilihat dari daya yang dapat disuplainya, terlihat dengan jelas bahwa AGP Pro dapat digunakan untuk mendukung kartu grafis berkinerja tinggi yang ditujukan untuk workstation graphics, semacam ATi FireGL atau NVIDIA Quadro. Meskipun demikian, AGP Pro tidaklah kompatibel dengan AGP biasa: kartu grafis AGP 4x biasa memang dapat dimasukkan ke dalam slot AGP Pro, tapi tidak sebaliknya. Selain itu, karena slot AGP Pro lebih panjang, kartu grafis AGP 1x atau AGP 2x dapat tidak benar-benar masuk ke dalam slot sehingga dapat merusaknya. Untuk menghindari kerusakan akibat hal ini, banyak vendor motherboard menambahkan retensi pada bagian akhir slot tersebut: Jika hendak menggunakan kartu grafis AGP Pro lepas retensi tersebut.

Selain faktor kinerja video yang lebih baik, alasan mengapa Intel mendesain AGP adalah untuk mengizinkan kartu grafis dapat mengakses memori fisik secara langsung, yang dapat meningkatkan kinerja secara signifikan, dengan biaya integrasi yang relatif lebih rendah. AGP mengizinkan penggunaan kartu grafis yang langsung mengakses RAM sistem, sehingga kartu grafis on-board dapat langsung menggunakan memori fisik, tanpa harus menambah chip memori lagi, meski harus dibarengi dengan berkurangnya memori untuk sistem operasi.

Mulai tahun 2006, AGP telah mulai digeser oleh kartu grafis berbasis PCI Express x16, yang dapat mentransfer data hingga 4000 Mbyte/detik, yang hampir dua kali lebih cepat dibandingkan dengan AGP 8x, dengan kebutuhan daya yang lebih sedikit (voltase hanya 800 mV saja.)


Minggu, 07 Juni 2009

Pulihkan Registry Editor yang disabled akibat Virus

Mungkin teman-teman pernah menjumpai apa yang saya ceritakan ini. Awalnya saya pun tidak tahu kenapa aku tidak bisa membuka Registry Editor Windows (Regedit.exe). Setelah saya cari tahu apa penyebabnya, ternyata saya bertemu dengan k4l0n6.dll.Win32, perkenalan pun terjadi. Ternyata si K4l0n6 ini telah men-disabled beberapa fitur penting Windows seperti Regedit, Task Manager, Command Prompt, dan Folder Option.

Namun bagaimana kita bisa meng-enabled itu semua kalau regedit pun di-disabled???

Cara untuk meng-enabled Regedit :

Buka Notepad.exe , lalu copy Listing berikut :

=================================================================
'Copy dari sini
Option Explicit

Dim WSHShell, rr, rr2, MyBox, val, val2, ttl, toggle
Dim jobfunc, itemtype

On Error Resume Next

Set WSHShell = WScript.CreateObject("WScript.Shell")
val = "HKCU\Software\Microsoft\Windows\CurrentVersion\Policies\System\DisableRegistryTools"
val2 = "HKLM\Software\Microsoft\Windows\CurrentVersion\Policies\System\DisableRegistryTools"
itemtype = "REG_DWORD"
jobfunc = "Registry Editor telah di"
ttl = "Hasil"


rr = WSHShell.RegRead (val)
rr2 = WSHShell.RegRead (val2)

toggle=1
If (rr=1 or rr2=1) Then toggle=0

If toggle = 1 Then
WSHShell.RegWrite val, 1, itemtype
WSHShell.RegWrite val2, 1, itemtype
Mybox = MsgBox(jobfunc & "nonaktifkan", 4096, ttl)
Else
WSHShell.RegDelete val
WSHShell.RegDelete val2
Mybox = MsgBox(jobfunc & "aktifkan", 4096, ttl)
End If

'Akhir Listing
=================================================================

Dan simpanlah listing tersebut dengan nama "regedit.vbs". Setelah itu jalankan!!! Regeditpun akhirnya pulih kembali, untuk fitur lainnya kita tinggal edit konfigurasi lewat Regedit.exe.

Selamat Mencoba!!!

HDMI

High-Definition Multimedia Interface (HDMI) adalah salahsatu antarmuka (interface) peralatan audio/video digital tanpa kompresi yang didukung oleh industri. HDMI menyediakan antarmuka antara beberapa sumber audio/video digital yang cocok, saperti set-top box, pemutar DVD atau penerima AV serta audio digital dan/atau monitor video yang cocok, saperti televisi digital (DTV).

HDMI mendukung video standar, yang lebih tinggi, ataupun definisi tinggi, ditambah dengan audio digital multi kanal pada kabel tunggal. Hal ini tak tergantung pada standar DTV seperti ATSC, dan DVB(-T,-S,-C), karena semuanya merupakan enkapsulasi stream data MPEG, yang dilewatkan pada dekoder, dan keluar sebagai data video tak terkompresi, yang bisa jadi berdefinisi tinggi. Data video ini kemudian dikodekan menjadi TMDS untuk transmisi digital melalui HDMI. HDMI juga mendukung 8 kanal audio digital tak termampatkan. Dimulai dengan versi 1.2, saat ini HDMI mendukung hingga 8 kanal audio satu bit. Audio satu bit digunakan pada CD Super Audio.

Konektor HDMI Tipe A standar mempunyai 19 pin, sedangkan versi resolusi yang lebih tinggi yang disebut Tipe B telah didefinisikan, walaupun belum digunakan secara umum. Tipe B mempunyai 29 pin, yang mampu membawa kanal video expanded untuk digunakan dengan tampilan beresolusi tinggi. Tipe B dirancang untuk mendukung resolusi yang lebih tinggi dari 1080p.

HDMI Tipe A cocok juga dengan Digital Visual Interface (DVI-D) hubungan tunggal yang digunakan pada monitor komputer modern dan kartu grafik. Hal ini berarti bahwa sumber DVI dapat menggerakkan monitor HDMI, atau sebaliknya, dengan adapter atau kabel yang sesuai, akan tetapi fitur audio dan pengendalian jarak jauh HDMI-nya akan tidak tersedia. Sebagai tambahan, tanpa dukungan untuk High-Bandwidth Digital Content Protection (HDCP) pada kedua ujungnya, mutu dan resolusi video dapat diturunkan dengan sumber sinyalnya untuk mencegah pengguna dari melihat atau lebih khusus lagi merekam isi yang dilindungi. (Hampir semua hubungan HDMI mendukung HDCP, sedangkan beberapa hubungan DVI tidak.) HDMI Tipe B cocok dengan DVI hubungan ganda yang terdahulu.

Pendiri HDMI adalah pembuat elektronika konsumen yaitu Hitachi, Matsushita Electric Industrial (Panasonic/National/Quasar), Philips, Sony, Thomson (RCA), Toshiba, dan Silicon Image. Digital Content Protection, LLC (cabang Intel) menyediakan HDCP untuk HDMI. HDMI telah pula didukung oleh produser film besar Fox, Universal, Warner Bros., dan Disney, serta operator sistem DirecTV dan EchoStar (Dish Network) seperti halnya juga CableLabs dan Samsung.



Kanal TMDS

* Membawa audio, video dan data pendukung.
* Metoda persinyalan: Sebelumnya merujuk pada spesifikasi DVI 1.0 spec. Single-link (HDMI Tipe A) atau dual-link (HDMI Tipe B).
* Kecepatan piksel video: 25 MHz hingga 340 MHz (Tipe A, berdasarkan versi 1.3) atau hingga 330 MHz (Tipe B, berdasarkan versi 1.2A). Format video di bawah 25 MHz (misalnya 13.5 MHz untuk 480i/NTSC) ditransmisikan menggunakan skema pengulangan piksel. Hingga 48 bit per piksel dapat ditransmisikan, tanpa memperhatikan kecepatan. Mendukung 1080p60[1].
* Enkoding piksel: RGB 4:4:4, YCbCr 4:4:4 (8-16 bit per component); YCbCr 4:2:2 (12 bit per component)
* Kecepatan sampel audio: 32 kHz, 44.1 kHz, 48 kHz, 88.2 kHz, 96 kHz, 176.4 kHz, 192 kHz.
* Kanal audio: hingga 8.

Kanal DDC

* Memberikan ijin pada sumber untuk menginterogasi kemampuan perangkat tujuan.
* Persinyalan I²C dengan clock 100 kHz.
* Struktur data E-EDID merujuk pada CEA-861D dan VESA Enhanced EDID (V1.3).

Kanal Consumer Electronics Control (CEC)

Kanal ini opsional untuk diterapkan, akan tetapi wiring merupakan keharusan

* Menggunakan protokol AV link standar industri.
* Digunakan untuk fungsi kendali jarak jauh (remote control).
* Bus serial dua arah dengan satu kabel.
* Ditetapkan dalam Spesifikasi HDMI 1.0, diperbaharui dalam HDMI 1.2A.

Proteksi isi

* Merujuk pada Spesifikasi High-bandwidth Digital Content Protection (HDCP) 1.10.

Konektor

Nomor pin (dilihat pada sisi soket):
PinPenetapan Sinyal







PinPenetapan Sinyal
1TMDS Data2+







2TMDS Data2 Shield
3TMDS Data2–







4TMDS Data1+
5TMDS Data1 Shield







6TMDS Data1–
7TMDS Data0+







8TMDS Data0 Shield
9TMDS Data0–







10TMDS Clock+
11TMDS Clock Shield







12TMDS Clock–
13CEC







14Persediaan (N.C. pada perangkat)
15SCL







16SDA
17DDC/CEC Ground







18Power +5 V
19Hot Plug Detect










Versi

HDMI 1.1

Dikeluarkan bulan Mei, 2004.

* Mendukung DVD Audio.

HDMI 1.2

Dikeluarkan bulan Agustus, 2005.

* Mendukung maksimal 8 kanal Satu Bit Audio, digunakan pada CD Super Audio.
* Konektor HDMI Tipe A tersedia untuk sumber dari PC.
* Kemampuan sumber PC untuk menggunakan spasi warna RGB asli sambil mempertahankan opsi untuk mendukung spasi warna YCbCr CE.
* Disyaratkan pada penampilan HDMI 1.2 dan berikutnya untuk mendukung sumber bertegangan rendah.

HDMI 1.2a

Dikeluarkan pada Desember, 2005.

* Secara penuh menetapkan fitur Consumer Electronic Control (CEC), rangkaian perintah, dan tes pemenuhan CEC.

HDMI 1.3

Dikeluarkan pada 22 Juni 2006.

* Menambah lebar pita hubung tunggal hingga 340 Mhz (10.2 Gbps)
* Mendukung kedalaman warna 30-bit, 36-bit, dan 48-bit (RGB atau YCbCr) atau lebih dari satu milyar warna, naik dari 24-bit pada versi sebelumnya.
  • Mendukung standar warna xvYCC.
  • Memasukkan kemampuan sinkronisasi audio otomatis (lip sync).
  • Mendukung keluaran Dolby TrueHD dan DTS-HD Master Audio stream untuk dekoding eksternal dengan penerima AV.[3] TrueHD dan DTS-HD merupakan format codec audio tanpa kerugian yang digunakan pada HD DVD dan Blu-ray Disc. Jika pemutar disk dapat mendekode stream-stream ini mejadi data yang tidak termampatkan (terkompresi), maka HDMI 1.3 tidak lagi diperlukan, karena semua versi HDMI dapat membawa audio yang tak termampatkan.
  • Ketersediaan akan konektor mini baru untuk perangkat sejenis camcorder.

Batasan jarak

Masalah yang ada pada HDMI adalah panjang kabel maksimum, karena pada semua kabel, sinyal akan melemah pada panjang tertentu. Untuk kabel tembaga HDMI standar pada 28 AWG, beberapa pengguna mendapati bahwa dayaguna sinyal turun pada panjang lebih dari sekitar 5 meter (~16 kaki). Untuk televisi proyeksi depan dan hookup komputer, hal ini dapat menyebabkan kehilangan data serta melemahnya perangkat video pada tingkat yang tak dapat diterima. Situs web resmi HDMI menetapkan batasan 10 meter. "HDMI technology has been designed to use standard copper cable construction at long lengths. In order to allow cable manufacturers to improve their products through the use of new technologies, HDMI specifies the required performance of a cable but does not specify a maximum cable length. We have seen cables pass "Standard Cable" HDMI compliance testing at lengths of up to a maximum of 10 meters without the use of a repeater. It is not only the cable that factors into how long a cable can successfully carry an HDMI signal, the receiver chip inside the TV or projector also plays a major factor. Receiver chips that include a feature called "cable equalization" are able to compensate for weaker signals thereby extending the potential length of any cable that is used with that device. With any long run of an HDMI cable, quality manufactured cables can play a significant role in successfully running HDMI over such longer distances." (from the HDMI FAQ page)

Dilaporkan bahwa ada cara untuk menanmbah batas jarak dengan cara menambh ketebalan kabel tembaga, yang secara efektif akan menurunkan impedansi. Kabel 24 AWG dianggap lebih baik daripada 28 AWG. Cara lain adalah dengan menggunakan serat optik atau kabel Cat-5 untuk menggantikan tembaga standar. Beberapa perusahaan menawarkan juga penguat dan pengulang yang dapat menguntai beberapa kabel HDMI secara bersama-sama.




Istilah-istilah dalam Video Card

Pada kali ini saya akan menjelaskan beberapa istilah-istilah yang sering kita jumpai di dalam membeli sebuah Kartu Grafis atau yang biasa kita sebut VGA Card. Mungkin artikel yang saya buat bisa sedikit membantu Teman-teman dalam memilih sebuah Video Card.



Anti Aliasing
Proses meghilangkan atau setidaknya mengurangi efek jaggies ( sidut - sudut lancip) pada suatu tampilan hasil rendering. Sehingga tampilan tampak lebih realistis.


Clock
Nilai kecepatan kerja sinyal - sinyal listrik di dalam jaringan komponen elektronik atau juga pada sebuah chip dalam waktu tertentu. Nilai - nilai ini biasanya dinyatakan dalam satuan Hertz (Hz), contoh MHz.


DirectX
Adalah API (Application Programming Interface ) yang digunakan oleh Microsoft pada operating system Windows-nya, dalam berkomunikasi dengan hardware - hardware untuk PC yang dikendalikannya. Untuk hardware-nya sendiri, diperlukan software driver yang mendukung DirectX tersebut agar dapat digunakan secara optimal. Pada urusan display dan graphic, menggunakan DirectDraw dan Direct3D, yang masih termasuk bagian dari DirectX.


Entry-level

Segmen dari sebuah produk yang berada pada kelas terbawah di dalam lingkup teknologi yang setingkat. Dengan harga penawaran yang relatif terjangkau, namun sedikit terbatas dalam fasilitas dan kecepatan kinerjanya.


GPU
Graphics Processing Unit atau biasa juga disebut Visual Processing Unit (VPU), adalah chip yang didesain untuk PC ataupun konsol game yang berfungsi khusus sebagai pemroses / rendering data grafis. Dimana selain data 2D, juga untuk data yang memiliki transformasi geometri (3D).

Heatpipe
Desain kompenen pendingin yang berbentuk pipa berbahan logam. Ia berfungsi menghantarkan panas dari ujung satu ke ujung lainnya. Di dalam menghantarkan panas ini digunakan cairan khusus di dalamnya.


Pixel Pipeline

Unit dari sebuah GPU, tempat terjadinya transfer informasi pixel maupun pemrosesannya. Di mana, semakin banyak pixel pipeline, maka semakin banyak pula jumlah pixel yang dapat diproses oleh GPU.


Vertex Processor
Vertex processor atau vertex pipeline adalah salah satu unit dari GPU yang berfungsi sebagai pembawa informasi geometri (dalam bentuk titik - titik vector), atau juga langsung megolahnya jika perlu. Pemrosesannya sendiri bisa dalam bentuk fungsi tetap (pada DirectX 7.0 kebawah), atau dalam bentuk fungsi terprogram dengan vertex shader (DirectX 8.0 hingga terbaru).


AGP (Accelerated Graphics Port)

Salah satu standar interface dari video card yang menyediakan bandwidth antara chipset motherboard ke video card sebesar 2,1 G/s (untuk kecepatan 8x).


API (Application Programming Interface)
Sebuah gabungan perintah dan urutan yang bisa digunakan pengembang software untuk mendesain games atau aplikasi. API menyediakan bahan yang biasa diolah seperti perintah dasar, contohnya membuat windows atau tombol. Selain itu, API juga biasa digunakan untuk perintah lanjutan, misalnya mengaplikasikan bentuk timbul dalam sebuah poligon.


Charisma Engine

Berfungsi mengambil karakter dan lingkungan 3D untuk ditempatkan pada level selanjutnya pada jalan cerita. Di mana mesin ini akan melakukan transformasi yang kompleks, kliping, dan perhitungan pencahayaan yang cepat.


Core Clock
Kecepatan kerja chip grafis pada video card. Biasanya dinyatakan dalam satuan Mega Herzt (MHz).


Direct3D
Application Programming Interface milik Microsoft.


DTV / HDTV (Digital Television)
Standar tampilan pada layar televise digital dengan garis horizontal 1125 sampai dengan 1250.


D-Sub
Standar output port yang dipakai dari video card ke monitor dengan menggunakan 15 pin pada koneksinya.

DVI-I

Salah satu varian DVI yang dapat dilalui sinyal analog maupun digital. DVI sendirri merupakan konektor yang digunakan pada monitor LCD yang sangat efektif untuk mengurangi noise video saat dilakukan konversi dari digital ke analog dan kembali ke digital lagi.

FPU
Dikenal juga sebagai numeric coprocessor, yaitu sirkuit khusus dalam microprocessor yang bekerja menangani angka dengan lebih cepat. Kelebihannya itu desebabkan oleh suatu set instruksi yang dimilikinya, yang memfokuskan diri pada operasi matematis. FPU sudah mulai banyak dipakai dalam PC, terutama untuk menangani pekerjaan yang berhubungan dengan pengolahan grafis.


Full Scene Sort Independent Anti-aliasing
Memperhalus tepian sebuah image pada game 3D atau program.


Hardware Z-buffer Clear Support & Depth Buffer
Teknologi control untuk mengendalikan jarak objek dari kamera pada sebuah tampilan 3D yang sudah di-render dengan tingkat presisi yang rendah sehingga menyebabkan sebuah objek seakan - akan di atas atau saling berpotongan.


GPU (Graphics Processor Unit)

Processor yang digunakan pada video card untuk melakukan pemrosesan gambar.


IDCT (Inverse Discrete Cosine Transform)
Koefisien yang terdiri dari 8x8 blok, sehingga image yang menggunakan basis IDCT pada video decoder dapat diaplikasikan ke format JPEG, MPEG1, MPEG2, MPEG4, H.261, dan H.263 standar.


Memory Clock
Kecepatan kerja chip memory yang biasanya dinyatakan dalam satuan Mega Hertz ( MHz).


Motion Conpensation

Salah satu teknik kompresi untuk video dengan menggunakan blok 16x16 pixel untuk tiap gambar.


Multi-texturing via Three Texture Blending Units

Pembacaan 3 texel per pixel dalam sekali siklus single clock dan single pass.


OpenGL
Sebuah 3D API yang didesain oleh badan standar independent. OpenGL bisa diubah dan ditambahkan pada sebuah model hardware untuk menambah fitur.


PCI Express Interface
Jenis interface terbaru dari video card yang mengakomodasikan teknologi PCI Express slot yang tedapat pada motherboard terbaru. Dengan mnggunakan interface ini, bandwith yang didapat lebih besar dan mencapai 16x (4,1 GB/ s) dan kelak dapat mencapai 32x.


Pixel
Picture Element, element terkecil citra digital yang bisa dilihat mata. Sensor citra secara fisik (dua dimesnsi), dibuat dari rangkaian ribuan sel yang peak cahaya. Tiap sel disebut pixel, bagi monitor atau display computer, pixel adalah titik - titik cahaya yang membentuk suatu objek di layar computer. Makin banyak jumlah pixel dalam suatu citra, makin besar resolusi spasial citra tersebut.


Pixel Tapestry
Merupakan susunan pixel yang membentuk tekstur - tekstur sulit dengan corak beragam.


RAMDAC (Random Acces Memory Digital to Analog Converter)

Chip pengontrol VGA yang mengatur color pallete dan convert data dari memory ke sinyal analog di monitor.


S-Video Out
Salah satu standar port yang digunakan pada video card untuk mengonversi tampilan ke pesawat televisi.


SmartShader
Teknologi ATi radeon yang mampu menggunakan sampai 6 texel input per pixel shader program, menambahkan sebuah sel instruksi dan memungkinkan program yang lebih panjang (22 instruksi per program).


Smoothing
Penyamanan pixel (guna penghalusan) dengan sebelah - sebelahnya, untuk mengurangi kontras dan mensimulasikan citra yang tidak focus.


SmoothVision
Merupakan multisampling full scene anti aliasing (FSAA) yang lebih canggih. Kelebihan SmoothVision adalah kemampuannya untuk diprogram. Pada dasarnya, SmoothVisin memungkinkan hingga 16 mode sample yang berbeda dan 16 sample per pixel untuk FSAA.


TwinView Dual-Display Architecture
Teknologi multidisplay dari nVIDIA. TwinView meningkatkan produktifitas dengan memungkinkan pengguna memiliki dua tampilan secara simultan tanpa membutuhkan video card kedua.


Vertex Shaders

Bagian dari nfiniteFX engine, Vertex Shaders digunakan untuk memberikan kesan hidup dan lebih nyata pada sebuah karakter atau tampilan layar. Sebagai contoh, melalui vertex shading, para pengembang aplikasi dapat membuat kerut yang muncul pada wajah ketika karakter tersebut tersenyum


Video Shader
Efek yang digunakan untuk visualisasi dengan menggunakan unit programmable shader.


LifeStyle OPC